Olahraga Akan Sia – Sia Jika Masih Menjadi Perokok
Bagi sebagian orang yang gemar berolahraga untuk menjaga kesehatan tubuh memang sangat baik apa lagi diiringi dengan pola hidup sehat seperti menjaga asupan makanan dan istirahat yang cukup. Tapi bagaimana dengan mereka yang menjadi perokok aktif, bermanfaatkah jika berolahraga namun tetap merokok?
Dampak Rokok Bagi Tubuh Meski Aktif Berolahraga
Sebaiknya anda mulai perhatikan lagi tentang hal ini, bagaimana rokok itu sangat berbahaya bagi tubuh. Bukan hanya kanker paru – paru saja yang menjadi ancaman utama bagi pecandu rokok, namun penyakit lainya pun lebih banyak membahyakan tubuh seperti yang tertera pada bungkus rokok untuk menjadi pertimbangan dalam mengkonsumsinya. Meski demikian para perokok tetap naik jumlah konsumenya tiap tahun, bahkan anak dibawah umur pun masuk dalam data pengguna rokok aktif. Padahal rokok dibatasi penggunaanya di area tertentu, dengan simbol dilarang merokok yang dipasang pada dinding ataupun di area yang memang terdapat banyak anak kecil.
Jika anda perokok lalu anda imbangi dengan berolahraga untuk mengurangi dampaknya, itu adalah hal yang sangat percuma karena aktvitas sehat tersebut tidak akan berpengaruh pada tubuh anda yang telah terkontaminasi racun dari rokok. Ini dapat dilihat dari beberapa efek yang pasti akan anda rasakan pada tubuh seperti:
- Berkurangnya kadar oksigen.
Setiap satu batang rokok yang anda hisap per hari nya akan menjadikan penyerapan kadar oksigen menjadi turun sebanyak 10 persen. Padahal bagi anda yang ingin melatih otot hal ini sangat dibutuhkan, jika kadar oksigen pada tubuh berkurang maka anda akan lebih mudah mengalami kelelahan.
- Peredaran darah yang tidak lancar.
Aktivitas merokok dapat mengganggu aliran darah pada tubuh dengan mengecilnya pembuluh darah yang lama lama menjadi mengkerut dan mengakibatkan tidak berjalan dengan maksimal. Maka kebutuhan otot yang seharusnya mendapatkan nutrisi tidak dapat bekerja dengan baik dan akan mengganggu pada kegiatan olahraga anda.
- Kekuatan otot menurun.
Telah dijelaskan bahwa mengkonsumsi rokok dapat mengurangi kinerja otot, sehingga bagi pria ini dapat menimbulkan ketidakselarasan dengan kegiatan olahraga yang digunakan untuk melatih otot.
- Tidak mempengaruhi racun rokok.
Meski anda berolahraga pagi siang malam, dan anda masih merokok, ini tidak akan mempengaruhi kandungan racun pada tubuh yang mengendap pada diri anda.
Info Lainnya: Membandingkan Merokok dan Vaping
Jika anda ingin hidup sehat, cobalah untuk mengurangi konsumsi rokok dan usahakan sampai berhenti menjadi pecandu. Karena rokok itu sangat bahaya bagi penghisapnya dan bagi orang orang sekeliling anda. Justru orang yang menghirup asap rokok anda lebih rentan terhadap penyakit. Maka kurangi hal demikian agar tidak dialami oleh orang orang disekitar anda dengan merokok pada tempatnya dan patuhi jika terdapat tanda dilarang merokok. Dengan begitu anda telah membantu mengurangi polusi udara bagi orang lain.
